Kongres Pemuda Mahasiswa Anti
Korupsi Se Indonesia
KOPI - Jakarta (27/10), untuk pertama kalinya diadakan
kongres pemuda mahasiswa anti korupsi se-Indonesia yang di selenggarakan oleh
SIMAK (Spesialisasi Mahasiswa Anti Korupsi) Institut STIAMI Jakarta dengan tema
Refleksi dan Strategi Aksi Pemuda dalam Pencegahan Anti Korupsi, yang diikuti
oleh delegasi pemuda dan mahasiswa dari setiap daerah di Indonesia, diantaranya
peserta dari kampus Universitas Djuanda Bogor, STAIN Malikussaleh Loksumawe
Aceh, IAIN Manado, STKIP PGRI Padang, UNILA, UNHAS Makasar, UNWIDHA Klaten,
POLMED, dan masih banyak lainnya.
Pembukaan
kongres dilaksanakan pada senin (25/10) di Gedung DPD RI, yang dibuka langsung
oleh Wakil Rektor III Institut STIAMI Jakarta, dalam sambutannya menjelaskan
acara kongres ini perdana dilaksanakan oleh SIMAK STIAMI dan merupakan sebuah
kebanggaan bagi kampus STIAMI menyelenggarakan acara kongres ini di tingkat
Nasional.
Ketua
Pelaksana Andhika Kurniawan (19) saat ditemui di Wisma PHI (Penginapan Haji
Indonesia), menjelaskan kongres akan dilaksanakan mulai senin sampai rabu 26-28
oktober 2015, dengan berbagai tempat kunjungan diantaranya Wisma PHI sebagai
tempat penginapan, Gedung DPD RI, Gedung KPK, Institut STIAMI Jakarta, dan
field trip akan mengunjungi Monumen Nasional dan Masjid Istiqlal Jakarta. Tujuan dilaksanakannya acara kongres ini
ialah untuk memberikan pendidikan, pengetahuan, menyatukan gerakan organisasi
anti korupsi mahasiswa dan pemuda agar searah, sejalan dan satu tujuan dan
gerakan yang sama, dan juga melahirkan organisasi anti korupsi mahasiswa dan
pemuda nasional yang akan ada di seluruh Indonesia. Adapun bentuk kegiatan
kongres ini ialah pada hari pertama akan dilaksanakan pembukaan dan seminar
nasional di gedung DPD RI, hari kedua dan ketiga akan dilaksanakan kongres
nasional pemuda mahasiswa anti korupsi se Indonesia dan deklarasi sumpah pemuda
anti korupsi di gedung KPK, dalam penjelasannya ia juga mengharapkan kongres
ini terus berlangsung setiap tahunnya dimulai dari kongres perdana ini.
Sementara
itu, ketua umum SIMAK Rizka Nurahma menambahkan, selain memberikan pemahaman
tindakan anti korupsi kepada peserta, acara ini juga merupakan gerakan awal
pemuda/mahasiswa anti korupsi se Indonesia untuk melahirkan organisasi anti
korupsi pemuda/mahasiswa nasional, dan
juga melahirkan portal berita/website satu atap untuk seluruh organisasi
anti korupsi se Indonesia.
Selain
itu, pendiri SIMAK Ariawan,S.AP menyampaikan latar belakang diselenggarakan kongres
ini ialah banyaknya organisasi mahasiswa maupun organisasi pemuda yang bergerak
dalam gerakan yang pro pemberantasan korupsi namun terkesan jalan masing-masing
sehingga kurang menghasilkan hasil yang maksimal.
“Sejarah
telah membuktikan indonesia merdeka karena adanya persatuan dan kesatuan yang
dibangun oleh seluruh organisasi pemuda di seluruh Indonesia, dengan kongres
ini salah satunya bertujuan untuk menyatukan gerakan organisasi anti korupsi
mahasiswa dan pemuda agar searah sejalan dan satu tujuan dan gerakan yang sama,”ujar
Ariawan.
Dia
pun mengharapkan bagi semua peserta yang hadir, kita berada disini karena
sejarah, dan kita akan menciptakan sejarah untuk diceritakan di masa depan
nanti, maka dari itu kita akan bersumpah
bahwa pemuda dan mahasiswa tidak akan menjadi perusak bangsa ini, melainkan
menjadi generasi penerus bangsa yang baik dan kita bukan hanya jadi pencerita
melainkan harus menjadi pencipta sejarah di Indonesia. (Wira,Dinar).